
Respon inflamasi adalah bagian kunci perang sistem imun melawan kuman yang masuk tubuh. Respon normal terhadap infeksi sangat cepat dan efektif, namun demikian respon imun kadang-kadang menyebabkan inflamasi dan kerusakan jaringan yang sehat.
Dr. Liam O'Mahony, pimpinan peneliti mengatakan bahwa inflamasi adalah faktor utama sejumlah penyakit kronik yang menyerang jutaan orang dan dapat menyebabkan dampak kesehatan tidak diinginkan. Penelitian terdahulu menunjukkan probiotik Bifidobacterium infantis 35624 berdampak positif terhadap sistem pertahanan dan kebanyakan data terbaru menunjukkan manfaatnya tidak terbatas pada saluran cerna.
Inflamasi berkaitan dengan kondisi yang menyebar luas seperti penyakit inflamasi usus besar, artritis, kolitis diinduksi bakteri, diabetes tipe 1 dan transplantasi organ. Bifidobacterium infantis 35624 sebelumnya menunjukkan kemampuan memodulasi respon inflamasi dalam uji klinis pasien dengan sindroma iritasi usus besar. Data baru menjelaskan manfaat kesehatan tambahan strain probiotik jenis ini.
Studi yang dipublikasi menguji efek penggunaan Bifidobacterium infantis 35624 pada imunitas Salmonella (Salmonella typhimurium), bakteri merugikan yang dapat menyebabkan infeksi usus halus dan memicu respon inflamasi tubuh. Bifidobacterium infantis 35624, strain probiotik yang diisolasi dari jaring saluran cerna manusia sehat, digunakan oleh tikus dalam bentuk bubuk kering beku paling sedikit 3 minggu sebelum infeksi Salmonella. Tikus yang menerima Bifidobacterium infantis 35624 menunjukkan peningkatan jumlah yang dramatis dari sel-sel imun sehingga mengontrol respon sistem imun patogen merugikan dari Salmonella.
Tambahan, data menunjukkan peningkatan sejumlah sel-sel T-regulatory (Treg) atau sel-sel yang menekan penyakit inflamasi dalam kumpulan luas penyakit otoimun. Penggunaan Bifidobacterium infantis 35624 menghasilkan induksi sel-sel Treg ini yang melindungi inang dari inflamasi berlebihan selama terjadinya infeksi. Para peneliti menyimpulkan bahwa pemberian Bifidobacterium infantis 35624 menghasilkan perlindungan tambahan terhadap infeksi, sedangkan pembatasan kerusakan pro inflamasi disebabkan oleh aktivasi sistem imun alami.
Sumber : Medicalnewstoday 26 Agustus 2008.
Komentar