Langsung ke konten utama

Pergeseran Tren pemasaran Farmasi


DoubleClick baru-baru ini memberikan laporan kepada Intouch Solutions, tentang beberapa penelitian yang dilakukan di AS oleh ORC Guideline. Laporan, yang berjudul the "E-Dimensions" of Pharmaceutical Advertising, melihat "terus pergeseran tren pemasaran farmasi di ruang interaktif untuk menentukan apakah marketer dapat menyampaikan informasi yang dicari konsumen dengan cara yang memenuhi persyaratan dan harapan sebuah "e-society."
Baca selanjutnya...
Walaupun penelitian studi yang kecil, ada beberapa poin penting yang muncul yang bernilai untuk dibagikan:
  • 47% dari mereka yang disurvei yang melihat iklan online obat Rx akhirnya pergi ke website produk.
  • 77% sepakat bahwa menyebutkan iklan ke dokter mereka sehingga menghasilkan diskusi yang lebih baik.
  • Berkaitan dengan informasi keamanan, satu dalam empat responden menunjukkan terlalu banyaknya penekanan pada risiko.
  • Sebagian besar konsumen memilih terpapar pada suatu kondisi yang spesifik daripada produk tertentu.
  • Saat ini, satu dari tiga perusahaan farmasi telah menggunakan beberapa jenis media baru (new media) untuk komunikasi DTC mereka dan angka ini diharapkan dua kali lipat dalam tiga tahun ke depan.
Apakah perusahaan Anda bersiap untuk perencanaan 2010. Wow, apakah masa itu telah tiba?

Sumber : EyeforPharma

Post Permalink

Postingan populer dari blog ini

Kemitraan antara Apoteker dan tenaga kesehatan lain

Kemitraan antara Apoteker dan tenaga / staf medik lainnya di rumah sakit (dokter, dokter gigi, perawat, bidan) sudah ada selama ini walaupun kemitraan yang ada belum sebagai “mitra” tetapi Apoteker sering masih sebagai pembantu. Selama ini obat dalam pelayanan kesehatan selalu disebut sebagai unsur penunjang walaupun hampir 80% pelayanan kesehatan diintervensi dengan obat. Hubungan kemitraan seperti ini tidak lepas dari sejarah pelayanan kefarmasian yang dititik beratkan pada produk (membuat, meracik) serta menyerahkan obat kepada pasien. Hubungan interaksi langsung Apoteker dengan pasien sangat jarang dan bahkan komunikasi antara Apoteker dengan staf medik lainnya juga sangat kurang, padahal kemitraan dimulai dengan komunikasi yang baik. Peran dokter yang sangat sentral dalam pelayanan kesehatan di rumah sakit dan adanya hambatan komunikasi antara Apoteker dengan staf medik lainnya selama ini menyebabkan kemitraan antara Apoteker dan staf medik masih seperti disebut diatas. De

IONI mobile layanan Informasi Obat yang Inovatif dari PIONAS BPOM

Sesudah sekian lama tidak mengisi blog dunia farmasi, sudah waktunya, memulai lagi tulisan seputar dunia farmasi dan kesehatan. Kita mulai dengan hasil pertemuan saya diundang Pusat Informasi Obat (PIONAS) BPOM, 28 November 2014 dalam rangka soft launching IONI (Infomatorium Obat Nasional Indonesia). Ada yang tahu dan pernah pake buku IONI sebagai referensi terpercaya dan independen mengenai obat yang beredar di Indonesia ? Hmmm...kalau banyak yang belum saya ulas sedikit dan nanti sy kasih pranala (link) untuk unduh aplikasi mobile nya yang merupakan terobosan baru PIONAS BPOM dalam upaya meningkatkan akses informasi terstandar,  demikian menurut ibu Dra. Rita Endang, Apt, MKes sebagai Plt. Kepala Pusat Informasi Obat dan Makanan BPOM. Menurut ibu Rita, pengembangan aplikasi IONI melalui aplikasi mobile yang sesuai kebutuhan profesi kesehatan, khususnya Apoteker, sangat mendukung bidang Informasi Obat dan Makanan PIOM dalam melaksanakan layanan informasi obat sejalan denga

Twitter dengan Halaman Muka baru

Buat para pecinta Twitter seperti saya , berikut ini ada berita hangat dari Twitter. Twitter mendisain ulang halaman depan bagi pengunjung baru ke Twitter.com. Jika Anda sudah terdaftar, Anda tidak akan melihat tampilan baru, kecuali jika Anda sign ou t dan refresh halaman muka.