Perkumpulan Masyarakat Peduli Rematik Indonesia (PERMARI) yang diketuai oleh Ibu Hj. Endang B. Purnomo, mengadakan sebuah acara dengan tema Gebyar Perdana PERMARI (Bebas Bergerak dan Sehat) di Lapangan Banteng, pada hari minggu 3 Mei 2009. Acara yang dihadiri oleh Bapak Aburizal Bakrie dan pelepasan balon Ibu Tatiek Fauzi Bowo ini sebagai langkah awal untuk menumbuhkan pengetahuan kepada masyarakat awam tentang berbagai gejala dan efek samping rematik melalui kegiatan-kegiatan penyuluhan dan pelatihan internal maupun eksternal, serta pembentukan kader yang memberikan informasi benar tentang rematik.
Gebyar Perdana PERMAI diadakan sebagai Pendekatan Promotif kepada masyarakat awam mengenai bahaya rematik, serta memberikan informasi yang lebih luas kepada masyarakat untuk menumbuhkan pengetahuan dan kewaspadaan kepada masyarakat. Menurut data yang diperoleh dari Divisi Rematologi Dep. Penyakit Dalam RSCM dan Dep. Ilmu Kedokteran Fisik dari Rehabilitas Medik RSCM pada tahun 2007 tercatat 864 kasus rematik dan 53,3% adalah kasus rematik sendi lutut, pada usia lanjut dan lebih banyak terjadi pada perempuan. Dengan bertambahnya meningkatnya harapan hidup, dikhawatirkan jumlah pasien rematik pun bertambah.
Acara ini juga dimeriahkan dengan acara senam bersama yang dipimpin oleh instruktur-instruktur senam rematik dan panggung hiburan.
Gebyar Perdana PERMAI diadakan sebagai Pendekatan Promotif kepada masyarakat awam mengenai bahaya rematik, serta memberikan informasi yang lebih luas kepada masyarakat untuk menumbuhkan pengetahuan dan kewaspadaan kepada masyarakat. Menurut data yang diperoleh dari Divisi Rematologi Dep. Penyakit Dalam RSCM dan Dep. Ilmu Kedokteran Fisik dari Rehabilitas Medik RSCM pada tahun 2007 tercatat 864 kasus rematik dan 53,3% adalah kasus rematik sendi lutut, pada usia lanjut dan lebih banyak terjadi pada perempuan. Dengan bertambahnya meningkatnya harapan hidup, dikhawatirkan jumlah pasien rematik pun bertambah.
Acara ini juga dimeriahkan dengan acara senam bersama yang dipimpin oleh instruktur-instruktur senam rematik dan panggung hiburan.
Komentar